Makanan yang Sehat untuk Gigi Anak

Makanan yang banyak mengandung gula, seperti cokelat, permen, dan es krim biasanya disukai oleh anak berumur sekitar 5 tahun. Untuk mencegah kerusakan pada gigi anak, orangtua sudah seharusnya mewaspadai terhadap makanan yang dimakan oleh sang buah hati.

Mengonsumsi makanan yang mengandung kadar gula tinggi bisa meningkatkan risiko terkena karies. Apa itu karies? Karies adalah salah satu penyakit yang bisa merusak struktur yang menyebabkan munculnya lubang pada gigi.

Ketika makan makanan yang berkarbohidrat, plak yang di dalam rongga mulut akan bergabung dengan gula sehingga menghasilkan asam. Asam ini akan menyerang gigi dalam waktu tertentu sehingga bisa membuat struktur email gigi menjadi hancur.

Sebaiknya Anda menghindari makanan yang mempunyai tekstur lengket, lunak, dan manis, seperti permen dan manisan buah karena gampang menempel pada permukaan gigi dan sela-sela gigi.

EKA HARYANI / kumpulanfotogratis.com

Makanan lunak lebih gampang menempel pada permukaan gigi. Keadaan ini akan menghasilkan asam yang lebih banyak sehingga risiko terkena karies menjadi tinggi. Supaya jumlah aliran saliva lebih meningkat dan mampu menetralkan efek gula selama mengunyah, barengi dengan makanan utama ketika anak mengonsumsi makanan manis. Jangan lupa untuk menyikat gigi setelah makan.

Contoh makanan rendah gula dan bergizi tinggi di antaranya adalah keju, muffins, pizza, popcorn, roti, sereal, dan yoghurt. Makanan lain yang memiliki kadar gula renda adalah buah, daging, kacang-kacangan, sayur-sayuran, susu murni, dan telur.

Makanan yang mengandung banyak gula tetapi bergizi contohnya adalah buah-buahan yang dikeringkan, es krim, kulit buah, pudding, dan susu cokelat.

Kalau untuk contoh makanan yang rendah gula dan rendah gizi adalah es loli, kue kering, kue tar, permen, permen cokelat, dan selai.