Salah satu faktor yang utama dalam optimalisasi otak bayi adalah asupan nutrisi atau pemberian makanan yang kaya gizi. Bahkan, 60% energi dari makanan digunakan untuk pertumbuhan otak pada bayi.
Bayi memerlukan nutrisi yang sempurna dan tepat agar dapat berkembang dengan baik. Berikut zat-zat gizi yang dibutuhkan untuk perkembangan optimal otak bayi.
Asam Lemak Esensial
Terutama omega 3 (EPA dan DHA) merupakan nutrien penting untuk kinerja otak yang optimal karena sebagian besar otak terbuat dari asam lemak. Sumber makanan yang mengandung asam lemak ini adalah ASI, biji-bijian, ikan laut, kacang-kacangan, telur, dan susu yang diperkaya dengan asam lemak omega 3.
Protein dan Asam Amino
Zat ini merupakan bahan dasar pembentukan neurotransmiter yang berperan terhadap proses pengolahan informasi di otak. Sumber makanan yang mengandung protein adalah daging, ikan, kacang-kacangan, susu, dan telur.
Karbohidrat
Glukosa dari makanan yang kaya karbohidrat merupakan bahan bakar otak. Hal ini sangat diperlukan supaya otak bisa berfungsi dan berkembang dengan optimal. Sumber makanan yang mengandung karbohidrat adalah buah, kentang, nasi, sayur, dan ubi.
Seng (Zink)
Seng merupakan mineral terpenting dalam tubuh karena zat ini yang mengaktivasi lebih dari 300 enzim dan membentuk elemen struktural penting dari ratusan protein struktural dalam tubuh. Seng mengatur pertumbuhan sel saraf, pelepasan dan metabolisme neurotransmiter. Sumber makanan yang mengandung seng adalah biji-bijian utuh, daging merah, makanan laut, dan telur.
Besi (Ferrum)
Besi merupakan ko faktor utama untuk enzim-enzim yang membentuk neruotransmiter utama dalam otak. Ko faktor adalah komponen enzim yang bersifat non-protein yang berfungsi untuk mengaktifkan enzim. Sumber makanan yang mengandung zat besi adalah bayam, daging, hati, kacang-kacangan, kurma, sereal, dan telur.
Vitamin B Kompleks
Zat ini dibutuhkan untuk memproduksi energi neurotransmiter dan sintesis asam lemak dalam otak. Sumber makanan yang mengandung vitamin ini adalah daging, sayur, sereal, susu dan telur.
Gangliosida
Fungsinya adalah untuk pembentukan memori serta fungsi umum otak besar, pertumbuhan dan pembentukan sel saraf, sebagai modulator yang melakukan transmisi sel saraf, sebagai modulator yang melakukan transmisi dan informasi serta menyimpan data. Zat ini terdapat pada ASI.
Kolin
Zat ini terutama terdapat pada ASI. Bayi yang diberi ASI akan mendapatkan jumlah kolin yang mencukupi untuk perkembangan fungsi sel otak sebagai pusat memori.
Asam Folat
Zat ini penting untuk berbagai fungsi tubuh seperti biosintesis nukleotida untuk menyintesis DNA, perbaikan DNA dan metilasi DNA, serta bertindak sebagai ko faktor dalam reaksi biologis yang melibatkan folat.
Asam folat merupakan salah satu pengatur keakuratan fungsi nutrisi neurotransmiter dan penyeimbang zat kimia otak. Sumber makanan yang mengandung folat adalah asparagus, hati, kacang-kacangan, roti, dan sayur berwarna hijau.
Yodium
Yodium berperan dalam pertumbuhan normal dan perkembangan sistem saraf pusat. Yodium berkaitan dengan proses pertumbuhan sel otak pada bayi dan anak. Kurang yodium pada masa kehamilan dan awal masa kehidupan anak akan menurunkan jumlah sel otak. Sumber makanan yang mengandung yodium adalah garam beryodium, makanan laut, dan sayuran yang ditanam di tanah yang kaya yodium.
Nutrisi untuk Optimalkan Otak Bayi
Reviewed by Munadi
on
1:31:00 PM
Rating:
Tidak ada komentar: